dinsdag 28 december 2010

Kamu Sekarang Sudah 16 Minggu

Maksud hati ingin menuliskan cerita tentangmu dari awal kami tahu kamu akan hadir dalam hidup kami. Tapi, aku dan ayahmu sama-sama sibuk mencari bekal untuk kamu. Supaya kamu nanti bisa menikmati hidup yang lebih baik dari kami.

Tanya dinyana, kamu sudah ada dalam hidup kami selama 16 minggu! Gambar echo ini diambil  kamu masih 11 minggu. Lima minggu berlalu dan kami pun selalu rindu padamu.

Aneh, padahal kami belum benar-benar kenal kamu. Baru melihat siluet wajah, tangan, kaki dan badanmu saja. Juga baru mendengar bagaimana detak jantungmu berdetak lebih kencang dan cepat dari detak jantungku.

Aku pun belum merasa ada makhluk hidup dalam diriku. Meski perutku sudah memperlihatkan tanda itu.
Tepat ketika aku merasa "aah, kamu kuat kog, aku pasti bisa ngapain aja selama kamu diperutku..." , kamu pun mengingatkanku. Seakan-akan kamu ingin bilang; "Mam, aku ini kecil loh, hayo ingat, jangan terlalu hiperaktif mam, aku juga capek!". Kamu pintar!

Akhirnya aku pun kini terbaring kelelahan, sudah empat hari. Meski tiap hari mencoba aktif lagi, kamu mengingatkanku lagi. Detak jantungku menjadi cepat dan nafasku menjadi terengah-engah... lelah. Berbaring lagi, istirahat lagi.

Kalau sakit dan kelelahanku sudah pulih, kamu harus bantu aku lagi ya? Bagaimanapun juga, aku harus terus kerja dan beraktivitas supaya kamu juga tidak jadi manusia malas nanti!.

Aku belum mengenalmu, tapi aku tahu kamu pintar!